
1. Punthuk Setumbu
Punthuk Setumbu merupakan lokasi terbaik untuk menyaksikan matahari
terbit, dari atas bukit setinggi 400 meter dpl ini anda dapat menikmati
indahnya candi borobudur di pagi hari.
Dengan ditemani udara yang sejuk, anda dapat memanjakan mata anda sejenak untuk memandangi sunrise dari punthuk setumbu yang mempesona.
Dahulu, tempat ini merupakan ladang penduduk…
…Namun singkat cerita, setelah seorang fotografer berhasil mengambil gambar mempesona sunrise di borobudur, orang-orang mulai tertarik untuk menyaksikan indahnya matahari terbit dari tempat ini.
Jika anda tidak mau ketinggalan indahnya sunrise dari punthuk
setumbu, sebaiknya pukul 05:00 WIB anda sudah ada di puncak bukit ini.
Sedangkan untuk dapat mencapai puncak bukit, anda harus melalui jalur
pendakian selama 15 menit dari tempat parkir di kaki bukit. Itu artinya
anda harus berangkat minimal 20 menit lebih awal sebelum jam 5 pagi.
2. Candi Borobudur
Siapa yang tak kenal dengan tempat wisata di magelang paling bersejarah ini? Ya, Candi Borobudur.
Candi Borobudur merupakan tempat dimana jutaan umat budha dari seluruh penjuru dunia berkumpul untuk merayakan hari raya waisak.
Di hari tersebut, borobudur akan dibanjiri umat budha maupun wisatawan…
…Seperti yang anda ketahui bahwa hari waisak menjadi daya tarik
tersendiri bagi wisatawan, karena pada hari tersebut banyak ritual unik
yang akan dijalankan.
Salah satu yang paling ditunggu wisatawan ketika menerbangkan ribuan lampion yang akan menghiasi langit dengan cahaya kecilnya.
Selain menjadi tempat berkumpulnya umat budha dari seluruh dunia,
borobudur juga dikenal sebagai monumen budha terbesar di dunia yang
memiliki nilai sejarah tinggi dan telah diakui oleh dunia.
Disini anda akan di temani ribuan panel relief di sepanjang dinding
candi yang akan menceritakan tiga tingkatan kehidupan budha (Kamadhatu,
Rupadhatu, dan Arupadhatu).
Selain karena nilai sejarahnya, candi borobudur juga dilirik karena
keindahan dan keunikan bangunan tersebut. Karena candi ini hanya
dibangun dari bebatuan yang disusun sedemikian rupa.
Maka tak heran jika candi borobudur selalu dibanjiri wisatawan domestik maupun manca negara setiap harinya.
Sekilas tentu anda sudah dapat menebak mengapa bangunan ini disebut
sebagai rumah kamera, tentu sangat jelas karena rumah ini berbentuk sama
persis seperti sebuah kamera dslr….
…Hanya saja dengan ukuran yang sangat besar. Nama pemilik rumah
tersebut adalah bapak Tanggol Angien Jatikusumo, atau yang lebih akrab
di panggil pak tanggol.
Beliau merupakan pelukis asal semarang yang telah lama tinggal di
bali, lalu mengapa pak tanggol membuat sebuah rumah berbentuk kamera?
Baginya, kamera merupakan sebuah benda yang perlu dirawat dan
disayang lalu beliau berfikiran untuk membangun sebuah rumah berbetuk
kamera.
Karena keunikan dari rumah bapak tanggol yang berbentuk kamera dslr
dengan ukuran besar ini, akhirnya tempat ini mulai menarik perhatian
masyarakat.
Sekarang, tempat ini sudah dikenal banyak orang dan tak sedikit
pengunjung berdatangan setiap harinya ke rumah kamera hanya untuk
melihat bangunan tersebut secara langsung karena penasaran dengan
keunikannya.
Didalamnya, anda akan menemui lukisan-lukisan yang mengesankan dari
bapak tanggol. Atau bisa dibilang, rumah kamera merupakan sebuah galeri
foto hasil lukisan bapak tanggol.
Setelah puas melihat foto-foto lukisan dari pak tanggol, Anda juga
dapat menuju ke puncak bangunan atau lebih tepatnya di bangunan teratas
berbentuk lensa kamera. Disana anda dapat melihat sekeliling desa dengan
jelas.
0 comments:
Post a Comment