Pulau Weh |
Pulau Weh
Pulau Weh | |
---|---|
Peta Pulau Weh
|
|
Ketinggian | 617 m (2,024 ft)[1] |
Daftar | Spesial Ribu |
Lokasi | |
Letak | Barat daya pulau Sumatra, Indonesia |
Koordinat | 5,82°LU 95,28°BTKoordinat: 5,82°LU 95,28°BT |
Geologi | |
Jenis | Stratovolcano |
Letusan terakhir | Pleistosen |
Pulau Weh (atau We) adalah pulau Vulkanik kecil yang terletak di barat laut Pula Sumatra . Pulau ini pernah terhubung dengan Pulau Sumatra, namun kemudian terpisah oleh laut setelah meletusnya gunung berapi terakhir kali pada zaman Pleistosen. Pulau ini terletak di Laut Andaman . Kota terbesar di Pulau Weh, Sabang , adalah kota yang terletak paling barat di Indonesia .
Pulau ini terkenal dengan ekosistemnya. Pemerintah Indonesia telah menetapkan wilayah sejauh 60 km² dari tepi pulau baik ke dalam maupun ke luar sebagai suaka alam. Hiu bermulut besar dapat ditemukan di pantai pulau ini. Selain itu, pulau ini merupakan satu-satunya habitat katak yang statusnya terancam, Bufo valhallae(genus Bufo). terumbu karang di sekitar pulau diketahui sebagai habitat berbagai spesies ikan.
Geografi
Pulau Weh terletak di Laut Andaman , tempat 2 kelompok kepulauan, yaitu Kepulauan Nokobar dan kepulauan Andamana , tersebar dalam satu garis dari Sumatra sampai Lempeng Burma . Laut Andaman terletak di Lempeng Tektonik kecil yang aktif. Sistem sesar yang kompleks dan Kepuluana Busur Vulkanik telah terbentuk di sepanjang laut oleh pergerakan lempeng tektonik.
Pulau ini terbentang sepanjang 15 kilometer (10 mil) di ujung paling utara dari Sumatra. Pulau ini hanya pulau kecil dengan luas 156,3 km², tetapi memiliki banyak pegunungan. Puncak tertinggi pulau ini adalah sebuah gunung berapi vurmorolik dengan tinggi 617 meter (2024 kaki). Letusan terakhir gunung ini diperkirakan terjadi pada zaman plaistosen. Sebagai akibat dari letusan ini, sebagian dari gunung ini hancur, terisi dengan laut dan terbentuklah pulau yang terpisah.
Di kedalaman sembilan meter (29,5 kaki) dekat dari kota Sabang, fumarol bawah laut muncul dari dasar laut. Kerucut Vulkanik dapat ditemui di hutan. Terdapat 3 daerah solfatara : satu terletak 750 meter bagian tenggara dari puncak dan yang lainnya terletak 5 km dan 11,5 km bagian barat laut dari puncak di pantai barat teluk Lhok Perialakot.
Terdapat empat pulau kecil yang mengelilingi Pulau Weh: Klah, Rubiah , seulako, dan Rondo . Di antara keempatnya, Rubiah terkenal sebagai tempat pariwisata menyelam karena terumbu karannya . Rubiah menjadi tempat persinggahan warga Muslim Idonesia yang melaksanakan haji laut untuk sebelum dan setelah ke Mekkah
0 comments:
Post a Comment