Kebun Raya Bogor
Kebun Raya Bogor atau Kebun Botani Bogor adalah sebua Kebun Botani besar yang terletak di KotaBogor , Indonesia . Luasnya mencapai 87 hektaree dan memiliki 15.000 jenis koleksi pohon dan tumbuhan.
Saat ini Kebun Raya Bogor ramai dikunjungi sebagai tempat wisata, terutama hari Sabtu dan Minggu. Di sekitar Kebun Raya Bogor tersebar pusat-pusat keilmuan yaitu Herbarium Bogoriense, dan Pustaka
*Herbarium Bogoriense |
*Museum Zoologi Bogor |
Tempat Menarik di Kebun Raya Bogor
1. Danau GuntingDanau Gunting dapat dengan mudah diakses dari gerbang pintu utama Kebun Raya Bogor. Danau buatan ini merupakan salah satu tempat yang cukup menarik untuk dikunjungi. Meskipun, ada beberapa cerita mistis yang mengiringinya. Termasuk penampakan noni Belanda serta seekor ular besar yang mendiami pulau kecil di tengah danau. Ular tersebut konon bisa menghilang begitu saja. Di balik itu semua, danau ini menjadi tempat yang asik untuk menikmati suasana teduh di Kebun Raya. Keberadaan teratai di beberapa permukaan danau membuat pemandangan di sana terlihat lebih indah
Di sekitar danau ini ada prasasti Georg Karl Reinwardt. Ia adalah pendiri Kebun Raya Bogor. So, kunjungan kita ke Kebun Raya akan terasa lebih afdol jika mengunjungi prasasti ini. Dua spot lain di sekitar Danau Gunting yang layak dikunjungi adalah Patung Tangan Tuhan serta Patung The Little Mermaid
2. Museum Zoologi
Sesuai dengan namanya, Museum Zoologi merupakan sebuah museum yang berkaitan dengan hewan. Di museum ini kita bisa melihat berbagai jenis satwa yang diawetkan. Jumlah spesies yang diawetkan di museum ini mencapai 2000 jenis. Itu belum semuanya. Sebagian koleksi museum ini disimpan di museum sejenis di Cibinong. Selain fosil binatang, di museum ini juga terdapat diorama-diorama dengan binatang sebagai figur utamanya.Salah satu koleksi paling menarik di museum ini adalah sebuah kerangka tulang utuh dari makhluk terbesar di dunia yaitu paus biru/blue whale. Kerangka ini ditempatkan di sebuah ruangan tersendiri di dalam museum
3. Pemakaman Belanda Kuno
Apa menariknya sebuah kuburan? Jangan skeptis dulu. Meskipun mungkin terkesan mistis, kuburan ini cukup menarik untuk dikunjungi karna di sana terdapat beberapa makam yang berjasa terhadap perkembangan Kebun Raya Bogor. Salah satu makam yang ada di kompleks pemakanan ini adalah makam Heinrich Kuhl dan J.C. Van Hasselt. Keduanya dimakamkan dalam lubang yang sama. Mereka adalah ahli biologi dari Belanda yang dikirim ke Indonesia untuk mempelajari dan mengumpulkan spesimen hewan dan tumbuhan asli Nusantara4. Monumen Lady Raffles
Monumen Lady Raffles adalah spot menarik pertama yang akan kita temukan saat memasuki area Kebun Raya Bogor melalui pintu utama. Di dalam monumen yang berbentuk cungkup tersebut terdapat sebuah prasasti yang berisi puisi cinta yang ditulis oleh seorang penjelajah asal Inggris. Puisi itulah yang menjadi daya tarik utama spot ini5. Taman Meksiko
Sesuai dengan namanya, taman ini merupakan sebuah spot bernuansa Meksiko yang dapat kita temukan Kebun Raya Bogor. Di salah satu sudut taman kecil ini kita akan menemukan patung tiga musisi yang mengenakan pakaian tradisional Meksiko. Dibandingkan tempat-tempat lain di Kebun Raya Bogor, tempat ini cenderung panas dan agak gersang. Beberapa spesies kaktus tampak tumbuh di beberapa titik. Di Taman Meksiko ini kita akan merasakan suasana padang pasir di tengah rimba Kebun Raya Bogor6. Taman Astrid dan Kafe Dedaunan
Di Kebun Raya Bogor ada sebuah taman luas yang lokasinya berada persis di belakang pintu IV alias pintu khusus pejalan kaki. Taman tersebut diberi nama Taman Astrid. Nama tersebut diambil dari nama seorang permaisuri dari Belgia. Hamparan rumput luas akan menyambut kedatangan kita di Taman Astrid. Di sekitar taman ini juga ada sebuah kolam serta jalan yang memiliki nama yang sama yakni Kolam Astrid dan Jalan Astrid. Jalan Astrid merupakan sebuah jalan yang dipenuhi oleh bunga-bungaTempat menarik lain di sekitar Taman Astrid adalah sebuah kafe bergaya Eropa. Kafe tersebut diberi nama Kafe Dedaunan dan merupakan satu-satunya kafe di Kebun Raya Bogor. Nuansa Eropa di kafe ini mungkin dimaksudkan sebagai pengingat kepada pengunjung bahwa Kebun Raya Bogor dibangun oleh orang Eropa (Belanda)
7. Taman & Tugu Teijsman
Di Kebun Raya Bogor juga ada sebuah taman yang bernama Taman Teijsman. Nama taman ini diambil dari seorang ahli botani asal Belanda yang ditugaskan mengelola Kebun Raya Bogor oleh Gubernur Jenderal Belanda, Van Den Bosch pada tahun 1830. Di tengah-tengah taman ini ada sebuah tugu dengan nama yang sama yakni Tugu Teijsman. Taman ini tak terlalu ramai namun memiliki pemandandangan yang indah serta suasana yang menyenangkan. Lokasi taman ini lebih dekat dengan Pintu II8. Laboratorium Treub
Spot ini juga tidak kalah menarik untuk dikunjungi. Dengan bangunan yang memiliki arsitektur tua ala Eropa jaman dulu. Laboratorium ini merupakan tempat penelitian yang dibangun oleh Belanda. Di laboratorium inilah penelitian fitokimia (zat kimia yang berasal dari tumbuhan) di Indonesia pertama kali dilakukanNama laboratorium ini diambil dari nama salah satu direktur Kebun Raya Bogor yakni Melchior Treub. Ia juga merupakan seorang ahli botani. Milchior Treub adalah pendiri dari Buitenzorg Landbouw Hogeschool yang merupakan cikal bakal dari Institut Pertanian Bogor. Salah satu perguruan tinggi terkenal di Indonesia
9. Taman Sujana Kassan
Taman lain di Kebun Raya Bogor yang juga tidak kalah menarik untuk dikunjungi adalah Taman Sujana Kassan. Di tengah-tengah taman ini ada sebuah rangkaian bunga yang kalau dilihat dari atas akan terlihat berbentuk lambang negara Indonesia yakni Burung Garuda. Bentuk Burung Garuda tersebut sebenarnya juga bisa kita lihat dari sebuah undakan yang ada di sekitar taman namun bentuknya kurang terlalu jelas. Taman ini diresmikan pada 18 Mei 1985Sujana Kassan atau juga sering ditulis dengan Sedjono Kassan sendiri merupakan orang Indonesia yang pernah menjabat sebagai direktur Kebun Raya Bogor
10. Griya Anggrek
Sesuai dengan namanya. Tempat ini merupakan salah satu bagian dari Kebun Raya Bogor yang dikhususkan untuk bunga anggrek. Ada sekitar 500 spesies anggrek yang terdapat di tempat ini. Baik itu anggrek alami maupun anggrek hasil silangan. Anggrek hasil silangan dapat kita temukan di sayap sebelah kanan sedangkan aggrek alami dapat kita temukan di sayap sebelah kiri. Bangunan Griya Anggrek atau juga sering disebut dengan Taman Anggrek ini berupa rumah kaca. Pemandangan bunga-bunga anggrek yang ada di tempat ini akan membuat kita betah berlama-lamaHarga ticket Masuk Kebun Raya Bogor
jam Buka Kebun Raya Bogor
*TRIMAKASIH SUDAH MENGUNJUNGI ARTIKEL SAYA*
(Bogoh ka Bogor )
0 comments:
Post a Comment