Wisata Kuliner Belitung

WISATA KULINER BELITUNG

Jalan-jalan ke Belitung paling asyik memang ketika beach hopping alias menjelajah pantai. Yap, pulau “Laskar Pelangi” ini memang terkenal dengan pantai-pantainya yang eksotis, yang akan memberi hasil jepretan kamera nan sempurna. Tapi jangan salah, Belitung juga punya kekayaan kuliner yang sayang jika dilewatkan. Pokoknya, nggak afdol deh jalan-jalan ke Belitung tanpa wisata kuliner. Soalnya makanan dan minuman berikut ini dijamin akan menggoyang lidah kamu:

1. Mie Belitung

Kuliner satu ini wajib dicoba saat jalan-jalan ke Belitung. Tanya deh, operator wisata manapun pasti akan mengajak pesertanya makan Mie Belitung atau Mie Belitong. Rahasia yang membuat makanan ini enak adalah kuah kari udang nya yang gurih dan kental, dicampur dengan mie yang kenyal dan tauge, irisan tahu goreng, emping dan cabe rawit tumbuk khas Belitong yang harum. Mantap! Salah satu tempat makan Mie Belitung yang direkomendasikan adalah Mie Belitung Atep di Jalan Sriwijaya. Tempat makan yang populer di kalangan turis ini juga menyediakan menu Nasi Tim Ayam yang enak!

Mie Belitung

Nasi Tim Ayam Belitung

2. Gangan

Ini dia hidangan sup ikan istimewa khas Belitung. Paduan rasa khas kunyit, rasa asam nanas dan pedas kuah kuningnya sangat segar di lidah. Selain ikan segar, bahan rempah yang jadi rahasia kelezatan masakan ini adalah kunyit, bawang merah, bawang putih, cabai merah, cabai rawit, lengkuas, sereh, kemiri, dan asam. Ikan yang paling populer untuk membuat Gangan diantaranya adalah ikan ketarap, ilak, dan baronang. Daging ikan yang gurih menjadi sajian yang pas sebagai teman sepiring nasi panas. Restoran yang menyediakan menu Gangan di Belitung memang banyak, tapi salah satu yang recommended adalah Berage di Jl. Raya Sijuk No. 31 Simpang Kerjan Tanjung Pandan – Belitung.

Gangan

3. Kopi Khas Belitung

Kopi Belitung memiliki rasa dan aroma yang khas, dan rasanya cukup keras. Memang sudah jadi kebiasaan penduduk setempat untuk duduk sambil mengobrol di warung kopi. Tak heran jika salah satu wilayah di Belitung, yaitu Manggar, dikenal sebagai “kota 1001 warung kopi”. Kopi yang disajikan di warung-warung kopi itu adalah kopi tradisional. Artinya, dibuat secara diseduh tanpa menggunakan mesin kopi. Air untuk seduhan kopi dimasak diatas tungku arang. Pilihan kopi-pun terbatas, kopi hitam dan kopi susu, panas atau dingin. Tapi rasanya tetap maknyus!
Nah, salah satu warung kopi tradisional favorit di Belitung adalah warung Ake yang berada di kawasan Kafe Senang.

Warung kopi “Ake” ini merupakan salah satu warung kopi tertua di Tanjung Pandan, Belitung. Menurut cerita pemiliknya, Ake, warung ini didirikan oleh sang kakek bernama Abok pada tahun 1922. Hampir semua peralatan untuk meracik kopi masih menggunakan peralatan asli yang telah turun temurun, seperti ketel dan tempat air. Tempat ngopi lain yang recommended adalah warung kopi
“Anui”. Menurut sebagian orang, rasa kopi terbaik bisa didapatkan disini. Satu lagi yang boleh dicoba adalah warung “Kupi Kuli”, yang berada di belakang Museum Kata Gantong milik Andea Hirata. Selain kopi hitam khas Belitung, menu istimewa lainnya yang bisa kamu coba di warung kopi adalah “Telur Setengah Matang” yang disajikan dengan taburan garam dan lada. Sederhana tapi enak!

Warung kopi “Ake”

peralatan asli yang telah turun temurun

Telur Setengah Matang

4. Suto Belitung

Suto Belitung sepintas mirip ketupat sayur, tapi rasanya jauh beda. Makanan ini disajikan dengan beberapa iris lontong, bihun, irisan daging dan kerupuk melinjo. Kuahnya lebih mirip kuah Mie Belitung, agak kental. Kuah tersebut terbuat dari rebusan kari iga sapi dicampur santan kelapa dan sedikit irisan daging. Walaupun berbeda dengan ketupat sayur, Suto Belitung ini rasanya juara! Penasaran mau coba? Bisa datang ke warung Suto Belitung “Mak Jana” yang letaknya tepat di sebelah warung kopi Ake.

Suto Belitung

5. Pais

Masakan khas Belitung lainnya yang perlu dicoba adalah Pais, namun berbeda dengan pepes. Masakan ikan bakar ini diberi bumbu yang persis sama dengan Gangan. Bumbu tersebut dimasukkan ke dalam ikan sebelum dibakar. Biasanya ikan yang dimasak menjadi Pais adalah ikan ilak, unsat atau cubit. Kamu bisa mencicipi Pais di resto-resto seafood sederhana yang juga menjual Gangan. Resto-resto semacam ini bisa kamu temukan di pantai Tanjung Tinggi.

Pais

6. Gangan Kepiting Bumbu Santan

Selain Gangan ikan, kamu juga perlu mencicipi Gangan Kepiting yang rasanya tak kalah mantap. Ada dua jenis kepiting yang biasa dimasak yaitu kepiting hitam atau kepiting batu, dan kepiting laut yang disebut rajungan. Sop Gangan Kepiting menggunakan bumbu yang sama dengan Gangan pada ikan, tetapi ditambah dengan bumbu santan kelapa. Jangan heran, begitu makan dengan Gangan Kepiting, nasi sepiring tak cukup! Oh ya, kuliner ini juga bisa dipesan di resto-resto seafood.

Nah, itu dia kuliner khas Belitung yang jangan sampai dilewatkan ketika berlibur di Belitung. Di sela-sela perjalanan menjelajah pantai Tanjung Tinggi, pantai Tanjung Pendem, Pulau Pasir, Pulau Babi, Pulau Lengkuas, atau Pantai Tanjung Kelayang, sempatkan untuk mampir ke resto-resto lokal ya. Selamat berwisata kuliner!***